Notification

×

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Cara Membuat Formulasi Pakan Ayam Pedaging Sendiri Skala Rumahan

22 Des 2024 | Desember 22, 2024 WIB | 0 Views Last Updated 2024-12-22T04:31:23Z

Ayam broiler merupakan salah satu komoditas peternakan yang menghasilkan daging untuk memenuhi kebutuhan protein hewani nasional. Tentu saja untuk memengaruhi percepatan pertumbuhan daging ayam broiler diperlukan pakan yang berkualitas. 

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Leeson dan Summers pada tahun 2001 juga menjelaskan kalau pertambahan bobot badan yang diproduksi oleh ayam dipengaruhi oleh kualitas pakan yang dikonsumsi. 

Berbicara soal pakan ayam broiler, maka Anda tidak akan jauh dari istilah formulasi ransum pakan. Formulasi ransum merupakan serangkaian upaya untuk mengkombinasikan bahan baku pakan untuk menghasilkan pakan yang berkualitas sehingga dapat memacu peningkatan bobot badan ayam broiler menjadi lebih optimal. 

Mengenal Formulasi Pakan Ayam Broiler

Formulasi pakan ayam broiler biasanya tersusun menjadi dua bagian, diantaranya seperti bahan pakan konsentrat dan bahan berserat. Diantara kedua bahan pakan tersebut terdapat kandungan nutrisi yang masing-masing berdampak pada performa ayam broiler untuk menghasilkan bobot badan yang lebih optimal. 

Formulasi yang tepat adalah formulasi pakan yang menghasilkan kandungan nutrisi yang tepat dan seimbang sesuai dengan komposisi yang dibutuhkan oleh ayam broiler. 

Berikut ini adalah formulasi pakan ayam broiler yang bisa Anda produksi sendiri untuk peternakan yang Anda kelola:

Bahan Baku Ransum

Harga (Rp/kg)

Formulasi

Jagung (7.8)

4.700

53,67

Bekatul (10)

4.200

5,00

Bungkil Kedelai (45)

5.800

30,69

Meat Bone Meal (50)

6.300

5,00

Palm Oil (CPO)

8.500

3,05

Tepung Batu

300

0,76

DCP

8.500

0,23

Mix Plus BAM23A

29.295

1,50

Freetox (Toxin Binder)

15.525

0,10

Harga Ransum

5.563,54


Biaya ransum harus bisa ditekan lebih murah lagi namun dengan kandungan nutrisi yang tetap mencukupi kebutuhan produksi ayam broiler. 

Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemberian ransum agar menghasilkan performa ayam broiler yang maksimal

  1. Pastikan tempat pakan dan minum sudah tersebar di dalam kandang secara merata sehingga mengantisipasi terjadinya kompetisi yang menyebabkan konsumsi ayam menjadi tidak merata

  2. Takaran berat ransum harus sesuai dengan fase pemeliharaan ayam, karena untuk mengantisipasi pakan yang terbuang secara percuma atau tidak efisien

  3. Ransum yang diberikan melalui tempat pakan dapat dipastikan dalam keadaan bersih dan terhindar dari kotoran

  4. Selama pemberian ransum, usahakan temperatur kandang dalam kondisi ideal berkisar antara 25-28 derajat celcius dengan kelembapan 60%. Jika suhu kandang lebih dari itu, pastikan terdapat blower yang bisa memberikan kontrol suhu sehingga suhu tetap dalam keadaan ideal. 

  5. Selalu monitoring konsumsi ransum ayam broiler

Ada beberapa hal lain yang perlu diperhatikan pada saat pemberian ransum, terutama pemberian ransum di setiap fase peeliharaan ayam broiler yang berbeda-beda

  1. Ayam broiler yang sudah memasuki fase finisher hendaknya diberikan ransum 2-3 kali dalam sehari terutama pada saat suhu kandang dalam kondisi yang tidak panas. Pemberian ransum bisa diberikan pada pukul 05.00-07.30 WIB; 14.00-16.00, atau 18.00-21.00 WIB

  2. Penambahan jam makan bisa dilakukan apabila feed intake belum sesuai dengan yang ditargetkan, yakni pada pukul 00.00-03.00 WIB

  3. Pemberian ransum tidak diberikan dalam keadaan full 100%, karena untuk mengantisipasi pakan yang tercecer, sehingga ransum bisa diberikan 75% saja di dalam tempat pakan

  4. Selalu monitoring tempat minum agar dalam keadaan bersih

  5. Pantau suhu kandang terus-menerus, apabila suhu tinggi, maka bisa diberikan vita stress di pagi hari atau bisa menyalakan blower kandang untuk menurunkan suhu untuk menjaga konsumsi ayam agar selalu stabil hingga akhir masa produksi

Pemberian ransum yang berkualitas tidak hanya begitu saja diberikan. Anda harus selalu melakukan evaluasi terhadap peralatan dan suhu kandang agar selalu dalam keadaan yang tepat dan ditoleransi oleh ayam broiler. Selalu jaga kondisi kandang dalam keadaan bersih untuk mengantisipasi penularan penyakit yang berpotensi merugikan Anda di kemudian hari. 


×
Berita Terbaru Update